YOURSELF

Pada suatu hari yang bisa dibilang sudah malam

Aku mengajak temanku untuk menemaniku ke rumah kedua

Yups, sekretariat rumah keduaku, pada masanya

Hampir satu tahun aku tidak mengunjunginya

Karena ada berbagai hal yang harus aku selesaikan terlebih dahulu

Ketika aku tiba disana, ternyata tidak ada orang

Baiklah kita menunggu sambil bercengkerama tentang perkembangan terbaru

Tiba- tiba datang lah seorang perempuan, salah satu anggota pula

Dia menyapaku dan akupun membalasnya

Kita pun berbincang bersama

Hingga pada akhirnya si perempuan ini berkata

“Ya kamu sih Ir gak sadar kalo udah PHP in banyak orang. Banyak kan dari OPA (Organisasi Pencinta Alam) diluar sana yang kamu PHP in. Ya siapa tau sopir2 jeep juga.”

Mendengar kalimat yang tak seharusnya aku dengar, membuat perasaan ku saat itu hancur

What do you know about me?

Why are you talking like that?

Aku gak tau maksud perempuan itu becanda atau gimana, tapi sungguh itu menyakitkan

Seolah- olah aku terlihat seperti perempuan yang suka tebar pesona atau suka memberi harapan kepada setiap lelaki

Ya aku tau apa yang perempuan itu ucapkan sama sekali tidak sesuai dengan kenyataan

Karena nyatanya aku hanya sanggup menyayangi satu orang lelaki, saat itu

Lalu apa aku harus memaki setiap orang yang aku temui untuk mengubah pandangan itu?

Meskipun aku tau tak harus kulakukan itu

Aku sedih

Sangat sedih

Aku hanya bisa terdiam

Memberi maaf dalam diam tanpa bisa melupakan kalimat itu

Hingga pada suatu hari kemudian...

Aku kembali bertemu dengan perempuan itu dan teman- teman ku yang lain

Si perempuan itu terlihat gembira bertemu dengan teman lelaki yang lain

Ucapan yang keluar dari mulutnya pun sangat frontal

Kemudian salah satu teman lelaki ku berkata kepada perempuan itu

“Kamu ini udah diatasnya predator”

Yang di maksudkan adalah bahwa si perempuan ini lebih dari seekor buaya

Dan saat itu juga aku teringat apa yang pernah dia katakan padaku

Aku menyadari suatu hal

Bahwa saat perempuan itu membicarakan aku,

Perempuan itu sebenarnya sedang membicarakan dirinya sendiri